Cronbach Alpha Menurut Sugiyono 2019

Cronbach Alpha Menurut Sugiyono 2019: Panduan Lengkap untuk Keandalan Kuesioner

Halo selamat datang di ThomasHomes.ca. Cronbach Alpha adalah ukuran keandalan yang banyak digunakan untuk menilai konsistensi internal kuesioner atau instrumen survey. Dikembangkan oleh Lee J. Cronbach, Cronbach Alpha berkisar antara 0 dan 1, dengan nilai yang lebih tinggi menunjukkan keandalan yang lebih tinggi.

Dalam buku pedomannya yang terkenal, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (2019), Prof. Dr. Sugiyono menjelaskan Cronbach Alpha secara komprehensif, memberikan panduan praktis untuk menghitung dan menafsirkan koefisien keandalan ini.

Pendahuluan

Keandalan adalah ukuran seberapa konsisten suatu pengukuran. Dalam penelitian survey, keandalan mengacu pada tingkat di mana kuesioner atau instrumen survey memberikan hasil yang sama ketika digunakan untuk mengukur konsep yang sama pada waktu atau situasi yang berbeda.

Ada berbagai cara untuk menilai keandalan, tetapi Cronbach Alpha adalah salah satu metode yang paling banyak digunakan. Cronbach Alpha mengukur konsistensi internal kuesioner, yang mengacu pada tingkat di mana item-item dalam kuesioner saling berkorelasi.

Nilai Cronbach Alpha berkisar antara 0 dan 1. Nilai 0 menunjukkan tidak ada konsistensi internal, sedangkan nilai 1 menunjukkan konsistensi internal yang sempurna. Nilai yang lebih tinggi dari 0,7 umumnya dianggap dapat diterima, menunjukkan bahwa kuesioner memiliki keandalan yang memadai.

Cronbach Alpha adalah ukuran keandalan yang relatif mudah dihitung. Ini dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Cronbach Alpha = N / (N-1) * (1 – ∑s2 / σ2)

Dimana:

  • N adalah jumlah item dalam kuesioner
  • s2 adalah varians dari skor item individu
  • σ2 adalah varians dari skor total kuesioner

Kelebihan Cronbach Alpha Menurut Sugiyono 2019

Menurut Sugiyono (2019), Cronbach Alpha memiliki beberapa kelebihan, yaitu:

  • Mudah dihitung: Cronbach Alpha dapat dihitung menggunakan rumus yang relatif sederhana, sehingga mudah dihitung secara manual atau menggunakan perangkat lunak statistik.
  • Dapat diterapkan pada berbagai jenis kuesioner: Cronbach Alpha dapat digunakan untuk menilai keandalan kuesioner dengan berbagai jenis item, termasuk item Likert, item jawaban bebas, dan item pilihan ganda.
  • Memberikan indikasi yang cepat tentang keandalan kuesioner: Cronbach Alpha memberikan indikasi cepat tentang seberapa andal kuesioner tersebut, sehingga peneliti dapat dengan mudah menilai apakah kuesioner perlu direvisi sebelum digunakan dalam penelitian.

Kekurangan Cronbach Alpha Menurut Sugiyono 2019

Meskipun Cronbach Alpha adalah ukuran keandalan yang banyak digunakan, namun juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

  • Hanya mengukur konsistensi internal: Cronbach Alpha hanya mengukur konsistensi internal kuesioner, yang hanya merupakan salah satu aspek keandalan. Jenis keandalan lainnya, seperti keandalan antar-penilai dan keandalan uji-ulang, tidak diukur oleh Cronbach Alpha.
  • Dapat terpengaruh oleh jumlah item: Nilai Cronbach Alpha dapat terpengaruh oleh jumlah item dalam kuesioner. Secara umum, semakin banyak item dalam kuesioner, semakin tinggi nilai Cronbach Alpha.
  • Dapat terpengaruh oleh korelasi antara item: Nilai Cronbach Alpha juga dapat dipengaruhi oleh korelasi antara item dalam kuesioner. Jika item dalam kuesioner sangat berkorelasi, nilai Cronbach Alpha akan lebih tinggi.

Tabel Ringkasan Cronbach Alpha

Fitur Deskripsi
Rentang Nilai 0 hingga 1
Nilai yang Dianggap Dapat Diterima Di atas 0,7
Rumus N / (N-1) * (1 – ∑s2 / σ2)
Kelebihan Mudah dihitung, dapat diterapkan pada berbagai jenis kuesioner, memberikan indikasi cepat tentang keandalan kuesioner.
Kekurangan Hanya mengukur konsistensi internal, dapat terpengaruh oleh jumlah item, dapat terpengaruh oleh korelasi antara item.

FAQ

1. Apa itu Cronbach Alpha?

Cronbach Alpha adalah ukuran keandalan yang mengukur konsistensi internal kuesioner atau instrumen survey.

2. Bagaimana cara menghitung Cronbach Alpha?

Cronbach Alpha dapat dihitung menggunakan rumus berikut: Cronbach Alpha = N / (N-1) * (1 – ∑s2 / σ2)

3. Apa rentang nilai Cronbach Alpha?

Rentang nilai Cronbach Alpha berkisar antara 0 dan 1.

4. Nilai Cronbach Alpha berapa yang dianggap dapat diterima?

Nilai Cronbach Alpha yang lebih tinggi dari 0,7 umumnya dianggap dapat diterima.

5. Apa kelebihan Cronbach Alpha?

Cronbach Alpha mudah dihitung, dapat diterapkan pada berbagai jenis kuesioner, dan memberikan indikasi cepat tentang keandalan kuesioner.

6. Apa kekurangan Cronbach Alpha?

Cronbach Alpha hanya mengukur konsistensi internal, dapat terpengaruh oleh jumlah item, dan dapat terpengaruh oleh korelasi antara item.

7. Apakah Cronbach Alpha merupakan satu-satunya ukuran keandalan kuesioner?

Tidak, Cronbach Alpha hanyalah salah satu ukuran keandalan kuesioner. Ada jenis keandalan lainnya, seperti keandalan antar-penilai dan keandalan uji-ulang.

8. Apa itu konsistensi internal?

Konsistensi internal adalah tingkat di mana item-item dalam kuesioner saling berkorelasi.

9. Mengapa konsistensi internal penting?

Konsistensi internal penting karena menunjukkan bahwa item-item dalam kuesioner mengukur konsep yang sama.

10. Bagaimana cara meningkatkan Cronbach Alpha?

Cronbach Alpha dapat ditingkatkan dengan menambahkan item ke kuesioner, merevisi item untuk membuatnya lebih jelas dan mudah dipahami, dan menghapus item yang berkorelasi rendah dengan item lainnya dalam kuesioner.

11. Apakah Cronbach Alpha selalu merupakan ukuran keandalan yang baik?

Tidak, Cronbach Alpha tidak selalu merupakan ukuran keandalan yang baik. Ada faktor-faktor tertentu yang dapat mempengaruhi nilai Cronbach Alpha, seperti jumlah item dalam kuesioner dan korelasi antara item.

12. Kapan sebaiknya Cronbach Alpha tidak digunakan?

Cronbach Alpha tidak boleh digunakan ketika item-item dalam kuesioner mengukur konsep yang berbeda atau ketika item-item dalam kuesioner tidak berkorelasi.

13. Apa alternatif Cronbach Alpha?

Ada beberapa alternatif Cronbach Alpha, seperti koefisien Alpha Guttman dan Omega Koefisien.

Kesimpulan

Cronbach Alpha adalah ukuran keandalan yang banyak digunakan untuk menilai konsistensi internal kuesioner atau instrumen survey. Meskipun memiliki beberapa keterbatasan, Cronbach Alpha tetap menjadi ukuran keandalan yang berharga yang dapat memberikan indikasi cepat tentang seberapa andal kuesioner tersebut.

Peneliti harus menyadari kelebihan dan kekurangan Cronbach Alpha sebelum menggunakannya untuk menilai keandalan kuesioner. Jika digunakan dengan hati-hati, Cronbach Alpha dapat menjadi alat yang berguna untuk membantu peneliti memastikan bahwa kuesioner mereka andal dan valid.

Kata Penutup

Kami harap artikel ini telah memberikan pemahaman yang komprehensif tentang Cronbach Alpha menurut Sugiyono (2019). Jika Anda memiliki pertanyaan atau memerlukan bantuan tambahan, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami selalu senang membantu.