Kata Pengantar
Halo selamat datang di ThomasHomes.ca. Artikel ini akan membahas tentang hari yang baik untuk memulai usaha menurut ajaran Islam. Memulai usaha adalah langkah besar yang perlu dipertimbangkan dengan matang. Dalam Islam, terdapat beberapa hari yang dianggap baik untuk memulai usaha karena dipercaya membawa keberkahan dan kesuksesan.
Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang hari-hari yang dianggap baik untuk memulai usaha menurut Islam, serta kelebihan dan kekurangan memulai usaha pada hari tersebut. Selain itu, artikel ini juga akan memberikan beberapa tips untuk memulai usaha yang sukses sesuai dengan ajaran Islam.
Pendahuluan
Memulai usaha merupakan salah satu bentuk ikhtiar manusia dalam mencari rezeki. Dalam Islam, usaha atau bekerja sangat dianjurkan dan dipandang sebagai ibadah. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Jumu’ah ayat 10:
“Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.”
Selain itu, Rasulullah SAW juga bersabda dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:
“Tidaklah seseorang pagi hari kecuali ada dua malaikat yang turun menemuinya. Malaikat pertama berdoa, ‘Ya Allah, berilah rezeki orang ini.’ Malaikat kedua berdoa, ‘Ya Allah, hancurkanlah orang ini.'”
Dari ayat dan hadits tersebut, dapat dipahami bahwa bekerja atau berusaha merupakan salah satu bentuk ikhtiar yang dianjurkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW. Dengan berusaha, manusia diharapkan dapat memperoleh rezeki dan keberkahan dalam hidupnya.
Dalam Islam, terdapat beberapa hari yang dianggap baik untuk memulai usaha. Hari-hari tersebut dipercaya membawa keberkahan dan kesuksesan bagi usaha yang dimulai pada hari tersebut. Berikut adalah beberapa hari yang dianggap baik untuk memulai usaha menurut Islam:
- Hari Senin
- Hari Selasa
- Hari Rabu
- Hari Kamis
- Hari Sabtu
Hari-hari tersebut dianggap baik karena memiliki keutamaan dan keistimewaan masing-masing. Berikut adalah penjelasan tentang keutamaan masing-masing hari:
Hari Senin
Hari Senin dipercaya sebagai hari yang baik untuk memulai usaha karena pada hari ini Allah SWT menciptakan cahaya. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat An-Nur ayat 35:
“Allah adalah cahaya langit dan bumi. Perumpamaan cahaya-Nya seperti sebuah lubang yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca, dan kaca itu laksana bintang yang berkilauan, yang dinyalakan dari minyak pohon yang diberkahi, yaitu pohon zaitun yang tidak tumbuh di timur dan tidak pula di barat. Minyaknya hampir-hampir menerangi, meskipun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya. Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah membuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”
Dari ayat tersebut, dapat dipahami bahwa hari Senin adalah hari yang penuh dengan cahaya dan keberkahan. Dimulai usaha pada hari Senin diharapkan dapat membawa keberkahan dan kesuksesan bagi usaha tersebut.
Hari Selasa
Hari Selasa juga dianggap sebagai hari yang baik untuk memulai usaha karena pada hari ini Allah SWT menciptakan langit. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Fussilat ayat 11:
“Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, sedang Dia bersemayam di atas Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan matahari, bulan dan bintang-bintang musahhar dengan perintah-Nya. Ketahuilah, bahwa hanya kepunyaan-Nya ciptaan dan hanya kepunyaan-Nyalah segala hukum. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.”
Dari ayat tersebut, dapat dipahami bahwa hari Selasa adalah hari yang penuh dengan keagungan dan kekuasaan Allah SWT. Memulai usaha pada hari Selasa diharapkan dapat membawa keagungan dan kesuksesan bagi usaha tersebut.
Hari Rabu
Hari Rabu juga dianggap sebagai hari yang baik untuk memulai usaha karena pada hari ini Allah SWT menciptakan tumbuhan dan kehidupan. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Yaasiin ayat 33:
“(Allah lah) yang menjadikan bumi itu hamparan bagimu dan langit itu sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia mengeluarkan dengan air itu berbagai buah-buahan untuk menjadi rezekimu. Karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.”
Dari ayat tersebut, dapat dipahami bahwa hari Rabu adalah hari yang penuh dengan rezeki dan keberkahan. Memulai usaha pada hari Rabu diharapkan dapat membawa rezeki dan kesuksesan bagi usaha tersebut.
Hari Kamis
Hari Kamis juga dianggap sebagai hari yang baik untuk memulai usaha karena pada hari ini Allah SWT menciptakan hewan dan manusia. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf ayat 54:
“Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa. Kemudian Dia bersemayam di atas Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (Dia ciptakan pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, hanya Allah mempunyai urusan menciptakan dan memerintah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.”
Dari ayat tersebut, dapat dipahami bahwa hari Kamis adalah hari yang penuh dengan keajaiban dan ciptaan Allah SWT. Memulai usaha pada hari Kamis diharapkan dapat membawa keajaiban dan kesuksesan bagi usaha tersebut.
Hari Sabtu
Hari Sabtu juga dianggap sebagai hari yang baik untuk memulai usaha karena pada hari ini Allah SWT menyempurnakan ciptaan-Nya. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf ayat 54 yang telah disebutkan sebelumnya:
“Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa. Kemudian Dia bersemayam di atas Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (Dia ciptakan pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, hanya Allah mempunyai urusan menciptakan dan memerintah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.”
Dari ayat tersebut, dapat dipahami bahwa hari Sabtu adalah hari yang penuh dengan kesempurnaan dan keberkahan. Memulai usaha pada hari Sabtu diharapkan dapat membawa kesempurnaan dan kesuksesan bagi usaha tersebut.